Network
PR TANGERANG KOTA - Pemudik yang belum memiliki tiket penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni dan berada di buffer zone akan dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan, menurut pernyataan Kapolda Banten, Irjen Pol Abdul Karim, Sabtu di Serang, Banten.
Kapolda Banten menjelaskan bahwa meski tiket resmi sudah habis, pihak berwenang bersama pemda, ASDP, dan pengelola pelabuhan sepakat memberikan pelayanan penjualan tiket kepada pemudik yang sudah berada di buffer zone dan belum memiliki tiket. Proses keberangkatan akan dilakukan melalui Pelabuhan Ciwandan yang kondisinya telah diinformasikan sebagai landai dan kondusif.
"Secara resmi tiket sudah habis. Kami dengan pemda, ASDP dan pengelola pelabuhan sepakat pemudik yang sudah berjalan dan sementara ini sudah berada di buffer zone dan belum memiliki tiket kita berikan pelayanan untuk penjualan tiketnya," katanya seperti dikutip Antara pada Minggu, 7 April 2024.
Baca Juga: Polda Banten Prediksi Kepadatan Arus Mudik di Pelabuhan Ciwandan Terjadi sampai 7 April
Penjualan tiket di Pelabuhan Ciwandan hanya diperuntukkan bagi pengendara mobil pribadi, sedangkan bus dan truk tidak dapat lagi melakukan pemesanan tiket. Sistem penjualan tiket secara manual diambil alih oleh ASDP untuk mencegah calo tiket. Pihak berwenang juga mengimbau agar masyarakat tidak berangkat tanpa tiket karena hal itu dapat menyulitkan mereka dalam mendapatkan tiket.
"Untuk mengakomodir masyarakat yang sudah terlanjur berada di buffer zone maka kami memberikan pelayanan untuk penjualan tiket khusus di Pelabuhan Ciwandan, karena tadi informasi Pelabuhan Ciwandan sudah landai kondusif, sudah bisa ditampung untuk kendaraan roda empat," katanya.
ASDP telah menyiapkan sekitar 200 tiket untuk tahap awal bagi pengendara mobil pribadi yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Ciwandan. Kebijakan ini hanya berlaku mulai malam ini, sementara besok akan dievaluasi kembali.
Tunda Keberangkatan dari Rumah sebelum Beli Tiket
Sebelumnya Kapolda Banten Irjen Abdul Karim memberi imbauan kepada pemudik yang hendak menuju Pelabuhan Merak untuk menunda keberangkatan jika mereka belum memiliki tiket penyeberangan ke Bakauheni. Imbauan ini diberikan sebagai langkah antisipasi terhadap kemacetan yang dapat terjadi di jalur menuju pelabuhan tersebut. Informasi terbaru dari petugas Pelabuhan Merak menyebutkan bahwa kuota tiket penyeberangan dari Merak ke Bakauheni telah habis terjual dan tidak akan tersedia lagi hingga tanggal 8 April.
