Muhammadiyah Tarik Dana dari BSI Rp13 Triliun, Ini Alasan dan Respon BSI

- 6 Juni 2024, 14:40 WIB
ILUSTRASI: Muhammadiyah menarik dana dari BSI
ILUSTRASI: Muhammadiyah menarik dana dari BSI /Pikiran Rakyat Tangerang Kota/ANTARA

PR TANGERANGKOTA - Muhammadiyah baru-baru ini menarik dana simpanan dan pembiayaan dari Bank Syariah Indonesia (BSI) senilai Rp13 triliun. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan di masyarakat, terutama terkait alasan di baliknya. Artikel ini mengupas alasan Muhammadiyah tarik dana dari BSI dan bagaimana respons BSI terhadap keputusan tersebut.

Alasan Muhammadiyah Tarik Dana dari BSI

  • Konsentrasi Dana Berlebihan: Ketua PP Muhammadiyah Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Anwar Abbas, seperti dikutip dari Antara menjelaskan bahwa dana Muhammadiyah di BSI terlalu terkonsentrasi. Hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan risiko konsentrasi (concentration risk).
  • Memperkuat Persaingan Perbankan Syariah: Muhammadiyah ingin mendorong terciptanya persaingan yang sehat di antara bank-bank syariah. Mereka ingin BSI tidak mendominasi pasar dan bank syariah lain memiliki kesempatan untuk berkembang.
  • Mendukung Keberagaman Lembaga Keuangan Syariah: Muhammadiyah ingin mendiversifikasi penempatan dananya di berbagai lembaga keuangan syariah, sehingga tidak hanya terfokus pada BSI.

Baca Juga: Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Besar-Besaran! Yuk, Cek Posisi dan Syaratnya

Respons BSI:

  • Tetap Komitmen Melayani Umat: Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar sebagaimana dikutip dari Antara menegaskan komitmen BSI untuk melayani dan mengembangkan ekonomi umat. BSI terbuka untuk berkolaborasi dengan Muhammadiyah dan seluruh pemangku kepentingan lainnya.
  • Memenuhi Ekspektasi Stakeholder: BSI berkomitmen untuk memenuhi ekspektasi seluruh pemangku kepentingan dengan menerapkan prinsip adil, seimbang, dan bermanfaat (maslahat) sesuai syariat Islam.
  • Meningkatkan Pelayanan dan Kontribusi: BSI akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dan kontribusi agar ekonomi syariah di Indonesia berkembang. BSI juga berkomitmen menjadi lembaga perbankan yang melayani segala lini masyarakat.

Kerja Sama Sebelum Penarikan Dana

Sebelum penarikan dana, Muhammadiyah dan BSI menjalin kerja sama dalam berbagai bidang, seperti solusi likuiditas, digitalisasi transaksi, layanan ziswaf, dan produk lainnya. BSI juga pernah menyerahkan renovasi lapangan bulu tangkis Muhammadiyah.

Penarikan dana Muhammadiyah dari BSI merupakan langkah strategis Muhammadiyah untuk memperkuat persaingan perbankan syariah dan mendukung keberagaman lembaga keuangan syariah. Sementara BSI tetap berkomitmen untuk melayani dan mengembangkan ekonomi umat, serta memenuhi ekspektasi seluruh pemangku kepentingan. Diharapkan keputusan ini dapat membawa dampak positif bagi kemajuan ekonomi syariah di Indonesia.***

Editor: Baha Sugara

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini