Network
PR TANGERANG KOTA - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 tengah menjadi sorotan masyarakat. Program Kartu Prakerja yang merupakan langkah strategis pemerintah, bertujuan menangani tingkat pengangguran di Indonesia. Namun, adakah peluang bagi mahasiswa untuk ikut serta dalam program ini?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mari kita telaah detail persyaratan dan langkah-langkah pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67. Menurut informasi resmi di prakerja.go.id, program ini terbuka bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berusia 18-64 tahun. Salah satu syarat utama adalah tidak sedang aktif dalam pendidikan formal.
Pendidikan formal mencakup semua jalur dari PAUD hingga perguruan tinggi. Dengan demikian, mahasiswa yang masih terikat pada pendidikan tinggi tidak memenuhi syarat untuk mengikuti program ini.
Peraturan ini telah ditetapkan oleh pemerintah, khususnya Kementerian Ketenagakerjaan RI, untuk menyelaraskan program dengan targetnya: pencari kerja, pekerja yang terdampak PHK, dan mereka yang perlu meningkatkan keterampilan kerja.
Selain syarat usia dan status pendidikan, ada beberapa kriteria lain yang perlu dipenuhi untuk mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 67:
- Aktif mencari pekerjaan, terkena PHK, atau memerlukan peningkatan keterampilan.
- Tidak termasuk dalam kategori pejabat negara, anggota DPRD, ASN, anggota TNI/Polri, kepala desa, atau di jajaran direksi BUMN/BUMD.
- Setiap KK hanya boleh mendaftarkan maksimal 2 NIK untuk mendapatkan Kartu Prakerja.
Proses Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67
1. Registrasi
Daftarkan diri dengan informasi lengkap seperti email, NIK, nomor KK, dan nomor HP yang aktif. Ikuti ujian kemampuan dasar untuk menyelesaikan proses pendaftaran.
2. Gabung Gelombang
Ikuti seleksi di gelombang yang tersedia. Tunggu pengumuman hasil seleksi.
3. Pilih Pelatihan
Manfaatkan saldo pelatihan Rp 3,5 juta untuk memilih kursus di platform mitra digital. Lakukan pembayaran dengan nomor Kartu Prakerja.
