Bukan Kabupaten Tangerang, Daerah ini Paling Banyak Kasus Stuntingnya se-Banten

- 5 April 2024, 20:16 WIB
Data jumlah balita stunting Provinsi Banten tahun 2023.
Data jumlah balita stunting Provinsi Banten tahun 2023. /Pikiran Rakyat Tangerang Kota/

PR TANGERANG KOTA - Data terakhir dari Kementerian Dalam Negeri menunjukkan bahwa jumlah balita yang mengalami stunting di Kabupaten Tangerang mencapai 9.003 balita. Angka ini mencerminkan kondisi yang membutuhkan perhatian serius dalam upaya penanggulangan stunting di wilayah ini.

Data Kementerian Dalam Negeri menyebutkan, dari 247.821 balita di daerah ini pada tahun 2023, terdapat 6.779 balita pendek dan 2.224 balita dalam kategori sangat pendek. Meskipun Kabupaten Tangerang memiliki jumlah kasus stunting yang tinggi, namun masih kalah banyak dari Kabupaten Serang yang mencatatkan 9.381 kasus stunting dari 127.441 balita.

Di Kabupaten Serang terdapat kasus stunting kategori 5.948 balita pendek dan 3.433 balita sangat pendek. Pemerintah Provinsi Banten telah melakukan berbagai langkah untuk percepatan penanganan stunting, termasuk dengan menyalurkan bantuan pangan bergizi kepada keluarga yang memiliki anak stunting. Upaya ini dilakukan bersama Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten dan juga di tingkat kabupaten/kota.

Di sisi lain, Pemerintah Kabupaten Serang telah membangun 52 Dapur Sehat Stunting (Dahsat) di 10 lokasi penanganan stunting pada tahun 2023. Melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), upaya ini bertujuan untuk menurunkan angka kasus stunting dengan pendekatan yang terukur dan efektif.

Salah satu strategi yang digunakan Pemerintah Kabupaten Serang menangani kasus stunting adalah penggunaan daun kelor sebagai bahan pangan alternatif yang kaya akan vitamin A. Sebanyak 4 ton telur juga akan disalurkan setiap dua pekannya ke 10 lokasi stunting yang masih memiliki risiko tinggi.***

Editor: Baha Sugara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini