Bansos Beras 10 Kg Dilanjutkan hingga Desember, tapi Dua Bulan Sekali

- 17 Juni 2024, 13:21 WIB
Ilustrasi Penyaluran Terakhir Bansos Beras 10 Kg
Ilustrasi Penyaluran Terakhir Bansos Beras 10 Kg /ANTARA

PR TANGERANGKOTA - Bantuan sosial (bansos) pangan beras 10 kilogram kepada 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM) akan dilanjutkan hingga akhir tahun 2024. Namun, ada perubahan dalam penyalurannya. Bansos yang sebelumnya diberikan setiap bulan, kini diubah menjadi dua bulan sekali.

Artinya, setelah Juni, bansos pangan hanya akan diberikan pada bulan Agustus, Oktober, dan Desember 2024. Hal ini diputuskan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan mempertimbangkan anggaran fiskal.

Alasan Perubahan Penyaluran

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengungkapkan bahwa perubahan ini dilakukan berdasarkan pertimbangan anggaran fiskal. Menurut Arief, hasil asesmen yang dilakukan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menunjukkan bahwa anggaran untuk bansos pangan harus disesuaikan. Oleh karena itu, frekuensi pemberian bansos dipersingkat menjadi dua bulan sekali.

"Kan harus diatur fiskalnya. Kita kan ada pertimbangan dari Menteri Keuangan untuk prioritas-prioritas program yang lain," ujar Arief saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat 14 Juni 2024.

Ketersediaan Anggaran sebagai Faktor Utama

Arief menambahkan bahwa Presiden Jokowi selalu menekankan pentingnya menyesuaikan program bantuan sosial dengan ketersediaan anggaran. "Presiden setiap ada kesempatan kan bilang nanti kita lihat dulu anggarannya, lihat lagi kemungkinannya," jelas Arief.

Dengan demikian, penyesuaian frekuensi pemberian bansos pangan ini dianggap sebagai langkah yang wajar dan perlu dilakukan demi menjaga keberlanjutan program dalam situasi anggaran yang terbatas.

Baca Juga: Pencairan Bansos MRP Juni 2024, Daftar Wilayah yang Sudah Menerima Beras 10 Kg

Dampak Penyesuaian pada Masyarakat

Penyesuaian ini tentunya akan berdampak pada 22 juta keluarga penerima manfaat yang sebelumnya terbiasa menerima bantuan setiap bulan. Meski demikian, pemerintah berkomitmen untuk tetap memastikan bahwa bantuan sosial pangan tetap dapat meringankan beban mereka, meskipun dengan frekuensi yang berkurang.

Program bansos pangan beras ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat, terutama di masa pascapandemi yang penuh tantangan. Dengan adanya penyesuaian ini, diharapkan program tetap dapat berjalan efektif dan efisien sesuai dengan kondisi anggaran negara.

Halaman:

Editor: Baha Sugara

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini