Warga Sepatan Tangerang Digegerkan dengan Penemuan Bayi Mungil di Bale Bambu

- 25 April 2024, 16:31 WIB
ILUSTRASI: Penemuan bayi di Sepatan Tangerang
ILUSTRASI: Penemuan bayi di Sepatan Tangerang /Pikiran Rakyat Tangerang Kota/polri.go.id

PR TANGERANG KOTA - Sebuah kejadian tak terduga menggemparkan Kampung Karet Kapling, RT 07 RW 03, Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Kamis dini hari, 25 April 2024. Bayi perempuan baru lahir ditemukan oleh seorang warga di bale bambu, lengkap dengan tali pusarnya yang masih menempel.

Ketua Yayasan Panti Asuhan Muh Dallifah Muhammad Nur mengungkapkan bahwa bayi yang diduga berusia hanya satu jam tersebut pertama kali ditemukan oleh anaknya yang baru saja pulang dari pasar. Bayi tersebut terbungkus dalam sehelai kain bersama dengan bekas darah dan tali pusarnya yang masih utuh.

"Ditemukan bayi perempuan di depan pintu panti asuhan, lengkap dengan ari-arinya dan darah segar, sepertinya baru satu jam dilahirkan," ujar Nur saat dihubungi oleh Pikiran Rakyat Tangerang Kota.

Baca Juga: Polisi Serang Selidiki Penemuan Jasad Bayi di Saluran Irigasi Kragilan

Nur segera mengambil tindakan dengan membawa bayi perempuan tersebut ke paraji terdekat untuk membersihkan bekas darah dan memotong tali pusarnya. Setelah itu, bayi tersebut dibawa ke Puskesmas Sepatan untuk memastikan kondisi kesehatannya.

"Ari-arinya sudah dipotong oleh dukun beranak (paraji) dan sekarang bayi tersebut sedang dalam perawatan di panti asuhan," tambahnya.

Dari momen yang dianggap bermakna ini, Nur memberikan nama 'Buang Safitri' kepada bayi tersebut. Nama itu diberikan sebagai bentuk harapan dan doa di tengah suasana Idulfitri yang masih terasa.

Meskipun banyak warga yang berdatangan untuk mengadopsi bayi tersebut, Nur bersikeras untuk merawatnya sendiri di panti asuhan. "Saya ingin merawatnya bersama anak-anak lainnya di panti, mohon doanya agar dia tumbuh menjadi anak yang baik," ujarnya.***

Baca Juga: Waduh! Dana PIP Sekolah Ini Disalahgunakan Guru untuk Servis Mobil dan Bayar Utang, Lihat Bagaimana Akhirnya!

Halaman:

Editor: Baha Sugara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x