Bolehkah Melaksanakan Puasa Syawal jika Masih Memiliki Utang Puasa Ramadan? Temukan Jawabannya di Sini

- 22 April 2024, 08:00 WIB
Bacaan niat dan jadwal puasa Syawal 2024
Bacaan niat dan jadwal puasa Syawal 2024 /Pikiran Rakyat Tangerang Kota/

PR TANGERANG KOTA - Puasa sunnah Syawal menjadi keutamaan tersendiri bagi umat Muslim karena pahalanya yang setara dengan berpuasa setahun penuh. Ini sesuai dengan hadits Nabi yang menyebutkannya. Namun, penting untuk diingat bahwa puasa Ramadan merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan.

Meskipun demikian, ada kemudahan bagi individu yang dalam situasi tertentu tidak dapat berpuasa Ramadan, namun diwajibkan untuk mengqadha atau mengganti puasanya di luar bulan Ramadan sesuai dengan jumlah puasa yang ditinggalkan saat itu. Muncul pertanyaan menarik, apakah boleh melaksanakan puasa Syawal jika masih memiliki utang puasa Ramadan?

Pentingnya Mengutamakan Puasa Qadha Ramadan

Menurut laman resmi NU Online, setiap Muslim seharusnya mengutamakan puasa qadha Ramadan sebelum menjalankan puasa Syawal. Hal ini ditegaskan bahwa melaksanakan puasa Syawal sebelum membayar utang puasa Ramadan dianggap sebagai perbuatan yang tidak dianjurkan. Imam Ibnu Hajar Al-Haitami menganggap bahwa tindakan tersebut termasuk dalam kategori makruh, di mana seseorang tidak akan mendapatkan pahala penuh dari puasa sunnah enam hari bulan Syawal jika mereka lebih memprioritaskan puasa Syawal daripada qadha puasa Ramadan.

Baca Juga: Puasa Syawal: Bacaan Niat dan Jadwal Puasa Syawal 2024

Pendapat yang sama juga diungkapkan oleh Ibnu Rajab Al-Hanbali, yang menjelaskan bahwa mengqadha puasa Ramadan seharusnya lebih didahulukan daripada puasa Syawal. Hal ini bertujuan untuk mempercepat umat Muslim dalam membayar kewajiban mengganti puasanya. Oleh karena itu, bagi yang ingin menjalankan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal namun masih memiliki utang puasa Ramadan, sebaiknya mengutamakan puasa qadha Ramadan terlebih dahulu sebelum melanjutkan dengan puasa Syawal.

Niat Puasa Qadha Ramadan

Bagi umat Muslim yang memiliki utang puasa Ramadan, sangat penting untuk memasang niat di malam hari sebelum berpuasa. Niat puasa qadha Ramadan dapat dilafalkan dengan lafal sebagai berikut:

"نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى"

Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'âlâ.

Halaman:

Editor: Baha Sugara

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah