PR TANGERANG KOTA - Puasa Syawal merupakan salah satu ibadah sunah yang dianjurkan bagi umat Islam setelah merayakan Idulfitri. Ibadah ini dapat dimulai pada tanggal 2 Syawal, tepat satu hari setelah perayaan Idul Fitri. Bagi yang ingin memulai puasa Syawal, berikut ini adalah informasi mengenai bacaan niat puasa Syawal beserta artinya.
Niat Puasa Syawal
Tata cara puasa sunah Syawal sama dengan puasa pada umumnya, yaitu dengan menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Menurut situs MUI, niat puasa pada ibadah wajib hanya berlaku saat malam hari, sementara untuk puasa sunah, boleh berniat sejak malam hari bahkan saat siang hari jika sebelumnya belum makan dan minum sama sekali sejak subuh.
Berikut adalah bacaan niat puasa Syawal:
1. Niat puasa Syawal selama enam hari secara berurutan:
"Nawaitu shauma ghadin 'an adai sittatin min syawwal lillahi ta'ala"
Artinya, "Saya niat puasa pada esok hari untuk menunaikan puasa sunah enam hari dari bulan Syawal karena Allah Ta'ala."
2. Niat puasa Syawal tanpa berurutan:
"Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ"