Apakah Starbucks Masuk dalam Produk yang Diboikot oleh Gerakan Pro-Palestina?

- 25 April 2024, 13:00 WIB
Zita Anjani dihujat usai pamer kopi dalam cup Starbucks di Makkah
Zita Anjani dihujat usai pamer kopi dalam cup Starbucks di Makkah /Pikiran Rakyat Tangerang Kota/Kolase Instagram

PR TANGERANG KOTA - Apakah Starbucks termasuk dalam produk yang diboikot oleh gerakan pro-Palestina? Ini menjadi perdebatan seiring dengan gerakan boikot Divestment and Sanctions (BDS), yang menyerukan untuk tindakan boikot terhadap produk atau perusahaan yang terlibat dalam tindakan genosida terhadap Palestina. Namun, menurut data terbaru yang dikeluarkan oleh BDS pada 5 Januari 2024, nama Starbucks tidak terdaftar dalam daftar tersebut.

PT Sari Coffee Indonesia, pemegang lisensi Starbucks di Indonesia, adalah perusahaan lokal yang independen dengan lebih dari 6.000 karyawan. Meskipun sebelumnya Starbucks dikaitkan dengan kampanye boikot, perusahaan tersebut telah secara tegas menyatakan bahwa mereka tidak memberikan dukungan finansial kepada pemerintah Israel atau Angkatan Darat Israel. Melalui situs web resminya, Starbucks menegaskan bahwa mereka berpegang pada nilai kemanusiaan dan mengecam kekerasan serta kebencian.

Baca Juga: Foto Cup Starbucks di Makkah: Zita Anjani Minta Pendapat Malah Dihujat

Dalam pernyataannya, Starbucks menegaskan bahwa mereka tidak memiliki agenda politik dan tidak menggunakan keuntungan mereka untuk mendanai operasi militer mana pun. Selama lebih dari 20 tahun, Starbucks telah beroperasi di Timur Tengah dengan lebih dari 19.000 karyawan di gerai mereka.

Partner lokal Starbucks, Alshaya Group, memiliki lebih dari 2.000 gerai di berbagai negara di Timur Tengah. Meskipun ada rumor seputar dukungan keuangan Starbucks kepada pemerintah Israel, pernyataan resmi dari perusahaan tersebut menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. Starbucks, sebagai perusahaan publik, secara transparan mengungkapkan setiap pemberian keuangan melalui laporan tahunan mereka.

Nama Starbuck Mencuat Usai Unggahan Viral Zita Anjani 

Ketua DPP PAN Zita Anjani (kedua kanan) bersama Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau Pasha Ungu (ketiga kiri), dan sejumlah tokoh politikus PAN memberikan keterangan pers di Kantor Bawaslu DKI Jakarta, Jakarta, Kamis 21 Desember 2023
Ketua DPP PAN Zita Anjani (kedua kanan) bersama Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau Pasha Ungu (ketiga kiri), dan sejumlah tokoh politikus PAN memberikan keterangan pers di Kantor Bawaslu DKI Jakarta, Jakarta, Kamis 21 Desember 2023 ANTARA

Merek Starbuck mencuat seiring viralnya unggahan Zita Anjani di media sosial. Suatu foto yang memperlihatkan segelas kopi dalam cup Starbucks dengan latar belakang Ka'bah, Makkah, menjadi pusat perhatian. Unggahan ini menjadi viral di platform X atau Twitter dan memicu beragam reaksi dari netizen.

Reaksi netizen terhadap unggahan ini cukup bervariasi. Ada yang menunjukkan kekaguman, namun sebagian besar reaksi cenderung negatif. Salah satu warganet menulis, "Sebagai anggota DPR, seharusnya lebih bijak dalam menyampaikan pesan. Ini terlalu sombong dan kurang menghormati tempat suci." Komentar lainnya menyoroti ketidaksesuaian unggahan tersebut dengan nilai-nilai agama.

Baca Juga: Profil Zita Anjani: Politikus Muda Kontroversial dan Viral dengan Foto Cup Starbucks di Makkah

Halaman:

Editor: Baha Sugara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x